Sidang ke 17: Tuntutan
PN Pelalawan, Selasa, 13 Oktober 2020—Penasihat Hukum terdakwa PT Adei Plantation and Industry Suherdi, mengirim pesan whatsapp pada Tim Senarai, bahwa sidang perkara Karhutla yang didampinginya akan dimulai, pukul 15. Ketua Majelis Hakim Bambang Setyawan yang berpas-pasan dengan Tim Senarai lainnya juga mengatakan demikian. “Jaksa masih menunggu rencana tuntutan dari Kejaksaan Agung,” katanya.
Beberapa menit kemudian, Suherdi tiba di kantin sebelah pengadilan. Sembari menunggu sidang lainnya, dia memesan minuman dan menghabiskan beberapa batang rokok. Hari itu, Suherdi tak bersama M Sempakata Sitepu, pengacara PT Adei lain yang biasa bersidang bersamanya. “Dia ke Pekanbaru.”
Berjam-jam Suherdi duduk dikantin. Dia juga menghabiskan makan siangnya di sana. Mendekati waktu sidang yang dijanjikan, dia menghubungi Jaksa Ray Leonardo, menanyakan kembali kepastian sidang. Lebih kurang 1 menit, Suherdi menutup obrolan itu dan berkata, “kayaknya ditunda.”
Tak berapa lama, setelah menyelesaikan ongkos jajannya di kantin, Suherdi bergegas mengambil toga. Ray lebih dulu tiba di pengadilan, sebelum Suherdi menghampirinya. Mereka ngobrol ringan dan sekali-kali tertawa.
Mendekati pukul 16, keduanya masuk ke ruang sidang cakra. Direktur PT Adei Goh Keng Ee mengambil tempat di sebelah Suherdi. Seorang petugas memerintahkan semua yang di dalam ruangan berdiri. Aba-aba, bahwa hakim akan masuk. Sejurus kemudian, Hakim Bambang Setyawan, Joko Ciptanto dan Rahmat Hidayat Batubara menuju meja hijau dan menempati kursinya masing-masing.
Bambang Setyawan mengetuk palu tiga kali. Dia menanyakan kesiapan Ray untuk membacakan tuntutan. Ray minta waktu satu minggu lagi, karena Tim Kejaksaan Agung masih mematangkan materi tuntutan. Bambang Setyawan berharap tak ada penundaan lagi Selasa depan. Hal yang sama juga disampaikan pada Suherdi ketika giliran menyampaikan pembelaan.
Sebelum menutup sidang, Bambang Setyawan minta, minggu depan para pihak hadir dan sidang dimulai lebih pagi. “Tim Senarai saja datang pagi,” sindirnya dengan tersenyum.#Suryadi